MokiNews.com, Nias Selatan-Polres Nias Selatan (Nisel) laksanakan Apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Toba-2022, Wakapolres Nisel Kompol Jauhari Lumbantoruan bertindak sebagai Inspsektur Upacara (IRUP) yang digelar di lapangan apel Mako Polres Nisel Jalan Mohammad Hatta No.1 Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Nisel Provinsi Sumatera Utara, Selasa (01/03/2022).
Dihadiri : Danramil 12/Telukdalam Mayor Infantri Hatiyanus Zega, Kasi Intel Kejari Teluk Dalam, Satria Putra Zebua SH, Kabid Trantip Dishub R.Dachi, Dishub, Sat Pol PP, TNI AL, TNI AD, Personil Polres Nisel dan Para Perwira Jajaran Polres Nisel
Kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Toba-2022. berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor : ST/211/I/OPS.4.5./2022 tanggal 28 Januari, tentang Direktif Pelaksanaan Operasi Bidang Lalu Lintas Tahun 2022. Pada Operasi ini Polda Sumut melibatkan 2.299 (Dua Ribu Dua Ratus Sembilan Puluh Sembilan) personel Polda Sumut yang terdiri atas Satgas Polda Sumut 150 Personel dan Satgas Kewilayahan 2.149 personel.
Apel gelar pasukan OPS ‘ Keselamatan Toba’ 2022, kali ini dengan mengusung tema ” Melalui Operasi Keselamatan Toba – 2022 Kita Wujudkan Budaya Tertib Berlalu Lintas Guna Terciptanya Sitkamseltibcarlantas Yang Kondusif Serta Dalam Upaya Memutus Rantai Penyebaran Covid 19″.
Amanat Kapolda Sumut Irjen Pol Drs RZ Panca Putra S, MSi yg dibacakan Wakapolres Nisel, Operasi keselamatan Toba 2022 ini dilaksanakan berdasarkan TR Kapolri no. TR : ST/211/I/OPS.4.5/2022 Tanggal 28 Jan 2022, mengatakan Lakukan deteksi dini, penyelidikan, pengamanan, penggalangan dan pemetaan terhadap lokasi rawan terhadap kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan serta lokasi rawan penyebaran covid-19 dan Tingkatkan edukasi, penerangan dan bangun kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas dan mematuhi protokol kesehatan” ucap Wakapolres
Operasi “keselamatan toba – 2022” dilaksanakan selama 14 (empat belas) hari, mulai dari tanggal 01 maret sampai dengan tanggal 14 maret 2022 dengan target operasi yakni masyarakat pengguna jalan, kendaraan angkutan umum dan pribadi, titik lokasi rawan kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta kegiatan masyarakat dalam berlalu lintas yang dapat menimbulkan gangguan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas), terang Wakapolres.
Lanjutnya, strategi yang diterapkan dalam operasi ini mengedepankan kegiatan preemtif, preventif dan persuasif yang humanis. Hal ini sebagaimana yang tercantum pada rencana operasi “keselamatan toba – 2022” yang bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta sebagai sarana untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran covid-19, tandas Wakapolres.
Dan target capaian pada operasi Keselamatan Toba 2022 antara lain :
- Memutus mata rantai penyebaran pandemi covid 19 dan mencegah terjadinya kerumunan massa.
- Terjadinya Kamseltibcar lantas pada jalur tol arteri dan tempat wisata
- Memperlancar arus lalulintas dan menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan jumlah Fatalitas korban kecelakaan.
- Menurunkan level PPKM di wilayah kabupaten/kota pada Provinsi Sumatera utara, terang Wakapolres.(doeha)
Komentar