MokiNews.com, Sumenep – Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo memastikan akan terus mengawasi Pembangunan Gedung baru DPRD Sumenep yang berlokasi Jalan Nasional Desa Patean. Sesuai kesepakatan, pengerjaan pembangunan gedung baru DPRD Sumenep ini ditargetkan selesai selama 420 hari. Kamis, 21 Maret 2024.
Kepala Dinas PUTR Sumenep Eri Susanto melalui Kepala Bidang (Kabid) Penataan Bangunan dan Gedung Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sumenep Benny Irawan menjelaskan, Progres pembangunan mencapai 40%, nanti dari 50 anggota dewan masing-masing akan mendapatkan satu ruangan.
Selain itu, di kantor baru ini akan disediakan berbagai ruang rapat. Mulai dari ruang rapat paripurna, ruang rapat fraksi dan komisi.
Untuk ruang rapat paripurna, posisinya berada di lantai empat gedung utama.
Sedangkan, untuk lantai dua dan tiga di gedung utama adalah sejumlah ruangan untuk tiap anggota dewan. Kemudian, di lantai satu gedung utama untuk ruangan pimpinan dewan.
”Mulai dari ketua dewan sampai wakil ketua, semuanya ada di lantai satu gedung utama,” tuturnya. Kamis, (21/3)
Lanjut Beny sapaan akrabnya, di belakang bangunan gedung utama terdapat gedung penunjang. Bangunan tersebut, terdiri atas tiga lantai.
Untuk lantai satu, menjadi tempat kesekretariatan dewan. Sedangkan di lantai dua dan tiga, akan ditempati sebagai ruang rapat komisi dan fraksi.
”Pembangunan ini adalah terobosan besar dari Bapak Bupati. Bahkan, semua anggarannya bersumber dari APBD,”ungkapnya.
Beny menambahkan, dalam setiap pekan, pekerjaan segera dievaluasi, agar sesuai perencanaan. Selama ini pekerjaan belum ada kendala, semoga pembangunan selesai agar cepat ditempat para anggota DPRD.
“Harapannya juga perlu dukungan dan do’a masyarakat agar rampung tepat waktu dan kualitasnya bisa dipertanggung jawabkan,”tandasnya.
Diketahui, Proyek gedung DPRD Sumenep ini dilaksanakan dengan sistem kontrak multiyears. Proyek tersebut dikerjakan dalam kurun waktu dua tahun, dimulai 2023 hingga 2024.
Anggaran untuk seluruh kegiatan fisik dipatok Rp102.175.800.000. Rinciannya, anggaran untuk kegiatan fisik Rp41.203.100.000. Kemudian, sisanya Rp60.972.700.000 pada APBD 2024.(Min)
Komentar