MokiNews.com, Sampang – Pertanyaan Kapolres Sampang AKBP Arman “Tidak melayani konfirmasi kepada wartawan yang tidak punya UKW, dan medianya tidak terdaftar di dewan pers” membuat geram para kuli tinta di pulau Madura. Senin, 20/5/2022.
Terbukti hari ini ratusan wartawan yang tergabung Aliansi Masyarakat Pecinta Jurnalis (AMPJ) melakukan Demo di Mapolres Sampang. Dalam orasinya berbagai tuntutan di sampaikan para kuli tinta.
Aksi solidaritas ratusan wartawan se Madura Raya tersebut, mendesak agar Kapolri ko Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersikap tegas dengan mencopot Kapolres Sampang AKBP Arman.
“Kami mendesak institusi Polri, khususnya Polda Jatim mencopot dan demosi oknum polisi Kapolres Sampang AKBP Arman yang telah menyinggung profesi wartawan,” kata koordinator aksi, Abdul Aziz Priyanto dalam orasinya.
Aziz menyatakan, perwira menengah itu telah mendiskreditkan profesi sebagian besar wartawan yang belum ber UKW. Bukan itu saja, kata dia, didalam video rekaman yang viral tersebut, AKBP Arman menyalahkan sistem Negara.
“Sejak AKBP Arman menjabat, kondisi kemitraan dengan media semakin buruk. Kapolres juga terkesan alergi kepada wartawan, dan saya heran sekali seorang AKBP bisa-bisanya menyalahkan Negara,” ujar Aziz.
Selain meminta Kapolres Sampang dicopot dan demosi, ratusan wartawan juga minta pihak kepolisian menghargai keterbukaan publik dan Undang Undang Pers Nomor 40 tahun 1999.
“Secepatnya kami akan mengirimkan surat secara tertulis kepada Kapolri
sebagai bukti keseriusan kami menyuarakan aspirasi rekan-rekan wartawan. Jika tidak direspons, kita akan melakukan aksi lanjutan,” tandas Aziz.(Min)
Komentar