0 
0 
MokiNews.com, LANGSA ACEH – Begitu bangga dan rasa harunya seorang ayah Rusdi Hanafiah salah seorang wartawan harian yang telah berhasil mendidik serta menyelesaikan studi anaknya Intan Haznilita sampai menempuh pendidikan tinggi hingga meraih gelar sarjana.
Perjuangan yang begitu memilukan, saat Rusdi Hanafiah seorang kuli tinta menukilkan sejarah anaknya masuk perguruan tinggi IAIN Langsa, dimana saat itu kondisi keuangan sangat terpuruk. Namun demi sang anak apapun ia lakukan dengan tekad pendidikan tinggi harus di tempuh sang anak.
Pada saat itu, Rusdi Hanafiah sedang terjadi musibah kecelakaan, saat itu pula dirinya yang tidak berdaya atas petunjuk ALLAH SWT mengizinkan kepadanya, hadirnya seorang Dewi fortuna sesosok mantan Kapolres Langsa AKBP Andy Hermawan SIK MSc.
AKBP Andy Hermawan menjabat Kapolres baru satu bulan di kota Langsa, Langsung menjenguk dirinya, mungkin karena mengetahui ada seorang wartawan terjadi kecelakaan mengakibatkan kaki Rusdi patah.
Tepat pada saat itu AKBP Andy Hermawan baru menjabat Kapolres Langsa di tahun 2018 lalu, begitu banyak sumbangsih dan perhatian membantu dirinya untuk setiap kebutuhan, baik untuk pendidikan anak dan keperluan rumah tangga, lantaran dirinya tidak berdaya” Ujarnya.
Rusdi juga menceritakan, semua kemuliaan dan bantuan AKBP Andy Hermawan tidak mampu untuk dibalasnya, apa lagi dirinya sedang menderita memohon kesembuhan, hanya saja dirinya menyerahkan kepada ALLAH SWT semoga semua kebaikan sesosok mantan Kapolres Langsa AKBP Andy Hermawan, semuanya menjadi amal ibadah beliau nantinya, Amin.
Sejak menjabat Kapolres Langsa satu tahun, tiga bulan saat itu, beliau rutinitas membantu dirinya untuk kebutuhan pendidikan anak dan keluarga, saya ucapkan terima kasih semoga mendapat kemuliaan dari ALLAH SWT.
Tetapi motivasi anak untuk bisa kuliah tak dibantah. Dengan segala Perjuangan dan doa Intan Haznilita bisa masuk perguruan tinggi di Langsa dan mengambil Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Langsa.
Diceritakan Rusdi, saat duduk di bangku sekolah dasar kelas 3, Intan Haznilita yang lahir pada 28 Agustus 1999 telah kehilangan ibunda tercintanya menghadap sang khalik, namun keinginannya yang besar untuk menyelesaikan pendidikan begitu besar.
Sebagai seorang ayah, Rusdi tidak ingin mematahkan semangat anaknya, berbagai upaya dilakukan hingga saat itu anaknya bernama Intan Haznilita, mengetahui kondisi orang tuanya tidak berdaya, intan pun berusaha keras atas keyakinan dirinya bisa masuk kuliah.
“Demi anak nyawapun saya pertaruhkan. Sebab anak merupakan titipan Allah yang harus kita rawat dan jaga”, tutur Rusdi dengan linangan air mata menahan rasa haru.
Alhamdulillah pada, Rabu (23/02/2021) Intan Haznilita berhasil meraih gelar sarjana dengan perolehan IPK 3,39 predikat sangat memuaskan saat dibacakan nilainya pada yudisium sarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Langsa.
Sebagai seorang ayah, Rusdi Hanafiah mengucapkan terimakasih kepada teman-teman serta para dosen yang telah membantu baik dari segi materil maupun dorongan dan dukungan hingga anaknya bisa selesai meraih gelar sarjana.
“Inilah harta yang berharga yang saya tinggal kan untuk putri saya tercinta, sebab bekal ilmulah nantinya atas izin ALLAH SWT, membuat putrinya bisa membantu masyarakat. Dengan bekal ilmu harapannya sang anak bisa mengabdi pada agama, bangsa dan negara”, imbuhnya.(RH).
Komentar