MokiNews.com, Sumenep – Bulan Ramadan 1443 Hijriyah yang penuh rahma ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) baik laki-laki maupun perempuan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengikuti pengajian di Masjid Jamik. Jum’at. 8/4/2022.
Dalam kegiatan tersebut di hadiri Wakil Bupati Sumenep, Hj. Dewi Khalifah, Sekda Sumenep, Edi Rasyiadi serta jajaran Forkopimda Sumenep dan ratusan ASN, yang juga di hadiri penceramah KH. Athorit Siraj dari Pademawu, Kabupaten Pamekasan.
Wakil Bupati Sumenep, Hj. Dewi Khalifah dalam sambutannya menyampaikan, pada Ramadan ini memang seharusnya banyak diisi dengan ibadah, karena Allah melipat gandakan pahala di bulan yang suci ini.
“Selain itu juga memberikan kesempatan pada ASN untuk i’tikaf di masjid,” katanya, Jum’at (8/4)
Wabup berharap, para abdi negara khususnya di Sumenep lebih baik dan jauh dari perilaku negatif, sehingga dalam melaksanakan tugas bisa memberikan yang terbaik kepada masyarakat.
“Kita berharap dengan semakin mendekatkan diri kepada Allah, akan menambah keimanan dan ketakwaan. Sehingga para ASN takut melakukan hal-hal yang negatif yang bisa berdampak buruk pada masyarakat,”ungkapnya.
Selain berpuasa ramadan juga Nyi. Eva sapaan akrabnya mengajak para ASN di lingkungan Pemkab Sumenep untuk memperbanyak zikir, baca Al-Qur’an dan menunaikan kewajiban zakat dan shodaqoh sebagai penyucian harta benda.
“Semoga dosa-dosa kita diampuni oleh Allah SWT, kembali suci dan dipertemukan kembali sampai Idul Fitri,”imbuhnya.
Sementara, KH. Athorit Siraj dari Pademawu, Pamekasan, dalam tausiyahnya menyampaikan bahwasanya ramadhan memiliki banyak keistimewaan dan banyak sebutan namanya. Ada yang menyebut bulan puasa, bulan penggandaan pahala, bulan Al-qur’an, bulan pendisiplinan dan bulan pengampunan.
“Melalui kegiatan ibadah puasa, kita tidak hanya menahan lapar. Tiga golongan dosa yang harus dihindari adalah syirik, orang tidak puasa dan tidak uzur serta orang berpuasa, namun tidak diterima oleh Allah SWT,” ujar KH. Athorit Siraj. (Sr)
Komentar